Kamis, 30 September 2010

Happy Ending di Princess Diaries : Forever Princess!!


Mia sekarang sudah kelas XII, dan hidupnya tampak sempurna. Dia berhasil menyelesaikan tugas akhirnya, diterima di (semua) universitas impiannya, punya pacar yang sempurna, dan akan segera merayakan ulang tahun ke-18.Sempurna, kan? Tapi kayaknya nggak juga deh...

Tugas akhirnya? Sebenarnya adalah novel cinta, tapi sepertinya tak ada yang mau menerbitkannya.

Kampanye ayahnya, Pangeran Philliphe, dalam pemilihan Perdana Menteri Genovia tidak berjalan dengan baik, gara-gara sepupunya memutuskan ikut mencalonkan diri.

Pacarnya, J.P., sangat manis dan tampak sempurna. Tapi benarkah dia cowok yang tepat untuknya?

Dan cinta pertamanya, Michael, pulang dari Jepang dan... kembali ke dalam hidup Mia.

Dengan masa depan Genovia dan diri sendiri yang berada di ujung tanduk, Mia harus memutuskan beberapa hal: Universitas yang mana? Cowok yang mana? Terutama ketika keputusan itu bisa memengaruhi hidup sang Putri selamanya...


Fiuuh...aku tidak bisa berkata banyak setelah menuntaskan membaca novel ini. Apa benar ini seri novel putri Mia yang terakhir?. Mungkin ini sedikit spoiler atau bocoran buat yang belum membacanya.

Aku ikut senang dan lega karena ternyata Michael Moscovitz masih mencintai Mia Thermopolis, walau mereka terpisahkan oleh jarak dan waktu. (2 tahun adalah waktu yang lumayan dan Jepang adalah negara yang cukup jauh dari amerika). Dan akhirnya mereka bersatu kembali. (Walau di seri sebelumnya-Putri Mia,aku cukup memberi simpati pada tokoh JP-John Paul Reynold Abernathy karena sosoknya yang telah berhasil menyembuhkan trauma di hati Mia. Tapi tenyata harta dan kedudukan yang dimiliki JP tetap tidak bisa mengalihkan perhatian Mia terhadap pesona Michael yang sebenarnya cuma seorang cowok biasa).

Ada yang aneh dengan novel ini, aku gak nyangka kalau covernya adalah Mia dengan mengenakan toga hitam dan gaun warna putih! (Ya memang seri ini menceritakan Mia akhirnya berhasil lulus dari SMU Albert Einstein). Tapi ini sepertinya agak menyindirku, soal cover nya maksudku, ya toga dan gaun putih. Tahun ini memang sebenarnya aku berencana lulus (tapi kenyataan berkata lain dan oke aku sudah ikhlas soal itu). Tapi gaun putih! aku berencana mengenakan kebaya putih diatas toga wisuda kelulusan sarjana ku nanti. Kenapa Mia bisa tau rencana ku?? hehe..(maksudnya si pengarang, Meg Cabot).Aku suka warna putih dan hitam dari dulu (juga hijau sebenarnya, tapi sayangnya warna hijau kurang fleksibel). Makanya putih adalah warna yang paling kusuka.

Seri Princess Diaries yang telah ditulis Meg Cabot dan diterbitkan GPU:
1) Princess Diaries (Buku Harian sang Putri)
2) Princess in the Spotlight (Menjadi Pusat Perhatian)
3) Princess in Love (Sang Putri Jatuh Cinta)
4) Princess in Waiting (Sang Putri Beraksi)
5) Valentine Princess (Valentine sang Putri)
6) Project Princess (Proyek sang Putri)
7) Princess in Pink (Sang Putri Berpesta)
8) Princess in Training (Latihan menjadi Putri)
9) The Princess Present (Natal sang Putri)
10) Party Princess (Dunia Gemerlap sang Putri)
11) Sweet Sixteen Princess (Ulang tahun sang Putri)
12) Princess on the Brink (Sang Putri Pusing Berat)
13) Princess Mia (Putri Mia)
14) Forever Princess (Putri Selamanya)

Serial Princess Diaries Berilustrasi
Princess Lessons (Pelajaran menjadi Putri)
Perfect Princess (Putri Sejati)
Holiday Princess (Hari Raya sang Putri)

Benar2 bacaan ringan yang menghibur, penuh kompleksitas yang menarik n jalinan kisahnya cukup menginspirasi. Pesan tentang girls power nya dapet banget..Meg Cabot rockz!

2 komentar:

  1. hai momo :) aku saya lagi cari2 buku ini, tp stiap toko buku n onlineshop ga ada yg punya stock buku ini,, tapi saya penasaran bgt pengen bgt baca ending buku ini.. ada niat buat jual forever pricess nya ga? mohon jawabannya ke email pocahontass_eve@yahoo.com thx momo :)

    BalasHapus
  2. Saya juga lagi nyari nih serial...kalo ada yg serius mau jual...boleh deh email ke ernakeyyen@gmail.com atau sms/wa 08562500816 pin bb 75da328f terimakasih....

    BalasHapus