Selasa, 28 September 2010

Trik Agar Tak Menjadi Pengangguran

Di masa sulit seperti saat ini, pemutusan hubungan kerja menjadi ancaman serius.

Kondisi perekonomian yang tidak stabil mempengaruhi 'kesehatan' sejumlah perusahaan. Efek terburuk adalah pemutusan hubungan kerja untuk mengurangi beban hidup perusahaan.

Ancaman itu selalu ada. Untuk itu, meski berstatus karyawan, ada baiknya selalu siap menghadapi hal terburuk. Perlu disadari bahwa memperoleh pekerjaan baru bukan hal mudah dilakukan saat ini.

Ada lima hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga prospek pekerjaan seperti dikutip dari Divine Caroline. Antisipasi diri agar tak menjadi pengangguran.

1. Miliki jaringan
Banyak orang baru mengumpulkan jaringan dan teman-teman lama saat membutuhkan pekerjaan. Padahal itulah waktu terburuk untuk membuat koneksi.

Tetap jalin hubungan dengan mitra dan rekan dari berbagai profesi, teman masa kuliah melalui Facebook atau LinkedIn. Jaga hubungan dengan jaringan secara teratur. Sehingga bila membutuhkan informasi, Anda akan mudah memperolehnya.

Apabila ada sebuah lowongan pekerjaan di tempat kerjanya, mereka pasti akan mencari orang yang mempunyai kompetensi yang sudah ia ketahui. Tak jarang posisi tersebut tidak dipublikasikan kepada khalayak.

2. Pekerjan sampingan
Hal ini tidak selalu mudah pada seseorang yang bekerja fulltime. Namun, jika Anda dapat mengelola hanya satu atau dua proyek lepas tiap tahun, Anda akan memiliki posisi lebih baik daripada mereka yang tidak mempunyai pekerjaan sampingan.

Bekerja sebagai tenaga kerja paruh waktu di sebuah perusahaan konsultan, bahkan proyek amal bermanfaat bagi karir di masa depan.

3. Bisnis sampingan
Memulai bisnis sendiri saat bekerja fulltime menantang sekaligus menjadi jaring pengaman bagi diri sendiri di masa sulit. Usaha dengan blogging, pemasaran terafiliasi, penjualan di eBay dan Facebook, atau penjualan langsung membantu Anda membangun karir di luar pekerjaan yang Anda sandang saat ini. Banyak karyawan yang kemudian mampu membangun bisnis sendiri dari pekerjaan sampingan.

4. Selalu belajar
Ambil keuntungan dari pelatihan dan pendidikan yang kerap diadakan perusahaan. Gunakan kesempatan yang ada untuk belajar hal-hal baru. Semakin banyak Anda tahu, semakin berharga Anda di mata perusahaan.


5. Data di dua-tiga jaringan perekrut

Pastikan untuk tetap ada dalam jaringan perekrut yang berada di industri Anda. Pastikan agar resume dan CV Anda perbarui meski sedang tidak memerlukan pekerjaan. Selain itu, gunakan banyak kata kunci yang baik bagi keahlian dan pengalaman dalam resume Anda agar berbeda dengan yang lain.

source : viva

Tidak ada komentar:

Posting Komentar